PLTS Karangasem Dapat Tingkatkan Ekowisata Ramah Lingkungan di Bali
Anggota Komisi VII DPR RI Sartono usai mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ke Kabupaten Karangasem, Bali, Kamis (28/1/2022). Foto: Ridwan/Man
Anggota Komisi VII DPR RI Sartono menilai kehadiran Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Karangasem dapat meningkatkan pariwisata berbasis ekonomi hijau (ekowisata) yang ramah lingkungan di Provinsi Bali. Sebab, sejak 2013, Kabupaten Karangasem dan Bangli telah menjadi wilayah pilot project pengembangan PLTS skala besar pertama di Indonesia dengan kapasitas masing-masing sebesar 1 MWp.
“Karangasem ini kan untuk pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) luar biasa sumber panasnya yang bagus untuk Bali. Jadi program-program tentang percepatan pembangunan EBT yang salah satunya untuk kendaraan listrik itu kan juga menurunkan emisi karbon di pulau Bali ini,” ujar Sartono usai mengikuti Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ke Kabupaten Karangasem, Bali, Kamis (28/1/2022).
Meskipun demikian, Sartono mengakui sejak 2013, optimalisasi PLTS tersebut belum optimal. Hal itu karena pengelolaannya masih di bawah kendali PT PLN dan belum dihibahkan sepenuhnya ke Karangasem yang masih menunggu pembentukan perusahaan daerah terkait optimalisasi PLTS tersebut. “Sebagai contoh di Kabupaten Bangli yang sudah dijalankan PLTS-nya melalui perusahaan daerah tersebut,” tambahnya.
Karena itu, Sartono menegaskan Komisi VII DPR RI akan komitmen untuk memberikan percepatan dukungan kebijakan kepada pemerintah. Sehingga, dalam pembahasan anggaran bersama mitra dapat memberikan penguatan kepada Bali sebagai pulau yang kaya akan tradisi dan alamnya yang indah. “Juga ditunjang akan penggunaan EBT yang ramah terhadap lingkungan. Ini akan jawab tantangan pariwisata ke depan di Bali,” tutup Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI tersebut. (rdn/sf)